TANJABBAR, AksesJambi.com – Sangat meresahkan, itulah ungkapan sejumlah pengguna jalan dan warga sekitar Kota Kuala Tungkal. Pasalnya, Jalan Raya dua Jalur yang berada di Jalan Prof. Dr. Sri Soedewi, MS, SH, Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar), hampir setiap dini hari dijadikan ajang balap liar oleh sejumlah pemuda.
Maraknya balapan liar yang terjadi di beberapa titik di Kota Kuala Tungkal ini menjadi keluhan warga dan pengguna jalan, khususnya masyarakat sekitar. Atas keresahan tersebut, Petugas Patroli Satpol PP Tanjabbar yang dipimpin langsung oleh Kasat Pol PP Syamsul Juhari, S.Sos membubarkan paksa balap liar tersebut, Minggu (22/07/18) dini hari.
Dari pantauan AksesJambi.com dilokasi, tepatnya di depan Hotel City Kuala Tungkal, puluhan Anak Baru Gede (ABG) tampak bersiap-siap untuk balapan dengan memarkir motornya di sepanjang ruas jalan. Namun, mereka akhirnya kocar-kacir setelah melihat kedatangan Petugas.
Syamsul Juhari mengatakan, pihaknya akan berupaya melakukan pencegahan dan penertiban terhadap mereka yang melakukan balap liar. Mereka telah meresahkan dan menggangu kenyamanan pengguna jalan dan masyarakat Kuala Tungkal.
Selain membahayakan pembalap itu sendiri, hal ini juga berdampak pada ketenangan serta kenyamanan masyarakat yang ada di sekitar lokasi tersebut. Oleh sebab itu, Satpol PP akan melakukan usaha pencegahan dan penertiban terhadap mereka yang melakukan balap liar.
“Kami akan mencegah mereka yang akan melakukan balapan liar, jika terlihat indikasi di lapangan. Pihak kami akan membubarkan mereka kembali,” tegas Syamsul Juhari, Minggu (22/07/18).
Balapan liar yang sering dilakukan oleh anak-anak muda paruh baya ini, biasanya berlangsung di Jalan Prof. Dr. Sri Soedewi, MS, SH, di Jalan Parit 7 Kuala Tungkal dan di Alun Alun Kota Kuala Tungkal.
“Setiap sore dan malam pihak kami akan berpatroli di kawasan tersebut, jika terlihat ada tanda kerumunan anak anak dengan motor racing yang akan melakukan balapan liar, kami akan bubarkan mereka,” tambahnya.
Selain itu, dikatakan Syamsul, disini tidak hanya peran Pemerintah dalam hal ini Satpol PP dan instansi terkait seperti Sat Lantas agar bisa mencegah balapan liar ini, orang tua juga harus bisa memberi nasehat kepada anaknya akan bahaya dari balapan liar tersebut.
“Bila kita lihat, sepertinya anak-anak muda itu tidak takut dengan resiko yang nantinya akan terjadi, dan semestinya disinilah peran orang tua ikut andil mengawasi anak anaknya, bila malam hari keluar rumah jangan sampai larut malam, sehingga hal ini dapat mencegah dampak pergaulan negatif,” harap Syamsul Juhari.
Selain melakukan pencegahan balapan liar, petugas juga menyisir jalan di area Alun-alun Kuala Tungkal, WFC Kuala Tungkal, Ancol Beach Kuala Tungkal dan daerah lainnya yang dianggap rawan. (Dika)