JAMBI, AksesNews – Pembangunan jalur khusus angkutan batubara yang dicanangkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi, menarik perhatian para investor. Sebanyak 3 perusahaan tertarik berinvestasi dalam pembangunan jalur tersebut.
Para investor itu, yakni PT Putra Bulian Properti, PT Inti Prima Sakti, dan PT Lancarjaya Mandiri Abadi (LMA). PT LMA sendiri diketahui telah menyiapkan dana hingga Rp 1,5 triliun.
Gubernur Jambi, Al Haris melalui Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi Jambi, Johansyah menyampaikan Pemprov Jambi sudah membentuk tim teknis. Tim ini pula yang akan menyeleksi para calon investor dalam pembangunan jalur khusus angkutan batubara.
“Untuk pembangunan jalan khusus batubara, kita sudah menerbitkan SK Gubernur Jambi dalam pembentukan tim teknis jalur khusus batubara. Tim inilah yang akan bekerja menyeleksi investor yang akan masuk di wilayah Jambi,” katanya, Senin (31/01/2022).
Selain itu, ia juga mengatakan ketiga perusahaan itu akan memaparkan usulan pembangunan, dan daya perusahaan. Rencananya, ini dilakukan pada bulan Februari tahun 2022.
“Bagaimana kekuatan investor ini untuk membangun jalur khusus batubara. Kita minta akhir Februari ini, para investor itu memberikan pemaparan kepada tim,” jelasnya.
Pemprov Jambi, kata Johansyah, terbuka untuk menerima masukkan dari perusahaan untuk membangun jalur khusus angkutan batubara, baik di daratan maupun di kawasan perairan.
“Kita terbuka betul. Bisa saja jalur membangun di sungai, atau jalur darat. Nanti mereka akan paparkan itu, mana yang terbaik,” pungkasnya. (Sob/*)