Beranda Akses Pekan Paralimpik Provinsi Jambi 2018 Berakhir, Muaro Jambi Peringkat 4

Pekan Paralimpik Provinsi Jambi 2018 Berakhir, Muaro Jambi Peringkat 4

MUAROJAMBI, AksesNews – Berakhirnya Pekan Paralimpik Provinsi Jambi ke-VI 2018 yang diselenggarakan pada 26-30 November ini, Komite Paralimpik Nasional (KPN) Muaro Jambi menduduki peringkat 4 dari 9 kabupaten/kota yang mengikuti dan memperlombakan 7 cabang olahraga.

Kabupaten Muaro Jambi berada di peringkat 4 dengan perolehan medali sebanyak 13 emas, 11 perak dan 9 perunggu. Sebelumnya, KPN Muaro Jambi diinformasikan menduduki peringkat 5, hanya saja setelah di klarifikasi data rekap hasil bersama panitia, ternyata menduduki peringkat 4.

Bimpres KPN Muaro Jambi, Adi Wibowo mengatakan Sesuai kesepakatan hasil Rakerda sebelumnya di Hotel Mega Indah, bagi cabor Renang, Angkat Berat, Atletik, Renang dan Panahan yang pesertanya hanya diikuti 1 atlet persatu daerah, bisa diberikan medali apabila atlet tersebut dapat melewati limit atau skor yang telah ditentukan, Jumat (30/11/2018).

“Karena ada mendali yang tidak di masuki hitungan mendali, seperti sebelumya kita 14 emas, hanya dihitung 13 emas. Karena 1 orang di akui mendalinya, karena rata-rata semuanya melampauin limit. Kalau peserta 3 orang, 1 dan 2 saja yang di akui mendalinya, yang ke 3 tidak dihitung,” jelas Wibowo.

Ketua KPN Muaro Jambi, Andi Pradinata atau kerap dipanggil Amao mengatakan, mohon maaf atas informasi yang sebelumnya. Selain itu, Amao juga bersyukur karena sangat banyak kejutan yang terjadi sehingga mampu menduduki peringkat 4 dan memperoleh 13 medali emas yang awalnya hanya di targetkan 5 medali emas saja.

“Padahal kita hanya punya waktu 2 bulan mempersiapkan segala halnya. Perlu di ingat bahwa sebagian besar di isi oleh atlet-atlet pemula. Maka dari itu kita hanya fokus dengan target 5 emas, namun ternyata bergulir hingga mencapai 13 emas, 11 perak dan 9 perunggu,” ucap Amao.

Lanjutnya, belajar dari peristiwa ini, kami mengerti bahwa ada hal lain diluar strategi, tehnik dan latihan, yaitu semangat membangun komunikasi dan kebersamaan sebuah tim.

“Kita juga berterima kasih atas perhatian serta upaya pemkab. Muara jambi dalam mendukung kegiatan ini, terutama ibu Masnah Busro, serta seluruh jajaranya yang selalu memupuk semangat kami.
Dan insya Allah dengan dukungan pemerintah serta tim yang solid, kedepan kita akan mendulang prestasi yang jauh lebih baik,” papar Amao.

Selain itu, Amao juga menyampaikan akan lakukan program rekrutmen atlet, pembinaan, dan berharap kedepan akan terciptanya kantong kantong atlet disabilitas disetiap desa di Kabupaten Muara Jambi.

“Karena kami yakin disana masih banyak kaum disabilitas yang perlu dimotivasi, di latih, dan dipersiapkan menjadi bintang olahraga yang berprestasi, demi cita-cita untuk mengharumkan nama kab. Muara jambi dalam kancah provinsi, nasional bahkan internasional sekalipun,” pungkasnya. (Alpin)