
KOTAJAMBI, AksesNews – Aksi geng motor yang kian marak di Kota Jambi akhir-akhir ini sangat meresahkan masyarakat. Bahkan beberapa aksi brutal mereka yang tidak segan-segan melukai korban kerap terekam kamera dan viral di media sosial (Medsos).
Oleh karena itu, beberapa upaya dilakukan untuk pencegahan maupun penindakan. Kali ini Tim gabungan TNI Polri mensosialisasikan imbauan pencegahan aksi kejahatan jalanan atau aktivitas geng motor di RT 17, Kelurahan The Hok, Kecamatan Jambi Selatan, Kota Jambi, Kamis (29/09/2022) malam.
Kegiatan yang turut dihadiri Ketua RT.17, Ketua Pemuda, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat dan puluhan masyarakat setempat, dilakukan guna memberikan edukasi kepada masyarakat agar lebih waspada terhadap aksi kejahatan jalanan khususnya geng motor.
Kanit Binmas Kepolisian Sektor (Polsek) Jambi Selatan, Iptu Nita, mengatakan sosialisasi ini merupakan kegiatan rutin guna meminimalisir terjadinya aksi kejahatan jalanan atau geng motor.
“Iya, kegiatan ini merupakan kegiatan rutin untuk memberikan edukasi dan himbauan ke masyarakat agar lebih waspada dan berhati-hati saat beraktivitas di luar rumah khususnya malam hari,” ujarnya.
Selain itu, terkait maraknya aksi geng motor yang mayoritas dilakukan oleh anak di bawah umur, Iptu Nita mengimbau kepada para orang tua untuk membatasi aktivitas anak saat keluar pada malam hari.
“Diminta agar orang tua melarang anaknya untuk keluar pada malam hari khususnya di atas jam 10 malam, ini dilakukan guna mengantisipasi terjadinya aksi kejahatan yang saat ini sedang marak terjadi,” lanjut Iptu Nita.
Sementara itu, Ketua RT. 17, Gunadi, mengatakan dengan dilaksanakan sosialisasi ini warga akan lebih waspada dan meningkatkan keamanan dengan mengaktifkan kembali kegiatan Pos Keamanan Lingkungan (Poskamling).
“Dengan dilakukan Poskamling, diharapkan aksi kejahatan seperti pencurian dan geng motor khususnya, dapat diminimalisir sedini mungkin,” harapannya.
Selain itu Gunadi juga berpesan bagi masyarakat yang mengetahui aktivitas geng motor, agar dapat menghubungi langsung pihak kepolisian terdekat, dengan harapan hal tersebut dapat meminimalisir terjadinya aksi kejahatan yang ditimbulkan dari geng motor. (Wjs/*)