Beranda Akses Kemenpora: Meski dengan Nilai Nol, Atlet Berprestasi Dipastikan Lulus CPNS 2018

Kemenpora: Meski dengan Nilai Nol, Atlet Berprestasi Dipastikan Lulus CPNS 2018

JAKARTA, AksesNews – Sebanyak 75 Atlet Indonesia mengikuti tahapan seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2018 yaitu Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dengan menggunakan Computer Assisted Test (CAT), di Kantor Pusat Badan Kepegawaian Negara (BKN), Jakarta, Rabu (28/11/2018).

SKD tersebut merupakan gelombang kedua dimana gelombang pertama telah dilaksanakan di Cibubur pada 31 Oktober 2018 lalu. Ke-75 Atlet tersebut, masih fokus mengikuti kejuaraan Internasional pada saat SKD gelombang pertama.

Sekretaris Menteri Pemuda dan Olahraga, Gatot S Dewa Broto menjelaskan bahwa formasi khusus Olahragawan Berprestasi Internasional merupakan bentuk apresiasi Pemerintah kepada Atlet yang telah mengharumkan nama Bangsa dan dapat menjadi motivasi kepada atlet junior serta generasi penerus Bangsa.

“Atlet lain dan anak muda Indonesia jika menjadi atlet agar tidak tanggung-tanggung untuk menorehkan prestasi internasional karena Pemerintah memberikan apresiasi untuk masa depanmu,” jelasnya.

Olahragawan Berprestasi Internasional merupakan salah satu formasi khusus yang memiliki tempat spesial, namun tetap harus mengikuti tahapan seleksi CPNS 2018 sesuai Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi No. 36 Tahun 2018.

BACA JUGA: Siap Dirilis, BKN: Sudah 203 Instansi yang Masuk Level 1 Verval Hasil SKD CPNS 2018

Atlet bulutangkis Indonesia, Tantowi Ahmad yang menjadi salah satu peserta menyampaikan bahwa ia merasa senang atas apresiasi Pemerintah kepada Atlet Indonesia melalui Formasi Khusus CPNS 2018.

Selain itu, Owi juga mengaku sempat merasa tegang saat akan mengikuti SKD karena kesehariannya dihabiskan untuk berlatih Bulutangkis. “Saya bisa mengoperasikan aplikasi CAT, tapi jujur lebih sulit soal SKD daripada melawan ganda campuran asal China,” ungkap Owi

Selain SKD, para atlet berprestasi tersebut juga mengikuti tahapan lain pada seleksi CPNS 2018 yaitu Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) dengan wawancara dan juga pemberkasan. Atlet yang mengikuti tes CPNS bisa bernapas lega. Pasalnya, mereka dipastikan lulus dan tak perlu ke kantor.

Kementrian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) menggelar tes CPNS kepada para atlet peraih medali di SEA Games dan Asian Games 2018. Tes CPNS yang digelar ini berbeda dengan masyarakat umum. Para atlet melewati jalur khusus dan mendapatkan keistimewaan lain.

“Kemarin saya sudah bocorkan, apapun hasilnya meski nilai nol koma nol sekian-sekian itu mereka lulus. Namanya juga jalur khusus, kalau tidak lulus apa gunanya jika mereka sudah jadi juara? Lalu mereka tidak dapat,” kata Gatot, Kamis (29/11/2018).

CPNS menjadi salah satu penghargaan yang diberikan pemerintah atas prestasi yang sudah mengharumkan nama bangsa. “Tetapi saya bilang file test ini akan saya berikan ke masing-masing cabor. Jadi mereka punya data base dari kemampuan atlet,” tambahnya.

Terkait penempatan atlet tersebut, Gatot menjelaskan, nama-nama mereka akan lebih ditampung di Kemenpora kemudian disalurkan ke Kementerian Lembaga. Namun ia menjamin, setiap daerah tak akan mengambil semua calon PNS meski tidak ada Undang-Undang yang mengatur soal pembatasan itu.

“Setelah itu biasanya diminta ke beberapa Kementerian Lembaga. Misalnya, Jakarta minta banyak banget, saya tahu alasan mereka biasanya karena PON. Kemudian beberapa daerah juga minta dari KL dan kami harus melepasnya. Mereka tidak setiap hari harus ngantor. Yang jelas mereka punya status sebagai pegawai negeri,” pungkasnya.

SUMBER: bkn.go.id