JAMBI, AksesNews – PT Waskita Karya (Persero) Tbk Jambi merespon berbagai permintaan warga Kota Jambi yang terdampak atas pekerjaan proyek Jambi Sewerage System (JSS) atau sistem pengolahan air limbah di Jl. Brigjen Katamso, RT. 12, Kelurahan Kasang, Kecamatan Jambi Timur.
Humas PT Waskita Karya (Persero) Tbk, Muhammad Anas mengatakan ini tetap akan kita proses dan fasilitasi apa yang sudah dijanji-janjikan. Bahkan, dampak dengan masyarakat yang dirugikan dari proyek yang tengah dikerjakan tersebut.
“Terkait masalah alat supaya tidak di situ lagi, itu akan kita realisasikan segera. Dalam pengerjaan itu diusahakan dalam minggu depan sudah selesai. Dimana alat-alat Excavator dan kita bisa kejar progresnya,” kata Anas, Jumat (28/10/2022) kemarin.
Soal permintaan dari warga-warga sudah direalisasikan, yang mana terdampak itu rumah-rumah yang retak itu sudah diperbaiki di Kelurahan Kasang. Ada 12 rumah sudah kita perbaiki, di mana ini timbul baru lagi yang tidak terduga juga sudah diperbaiki.
“Yang terkait dampak banjir juga sudah kita realisasikan, maupun yang punyai rumah juga welcome tidak ada masalah. Semuanya itu sudah selesai,” jelas Anas usai melakukan mediasi dengan pihak terkait bersama masyarakat yang terdampak dari proyek tersebut.
Di tempat yang sama, Lurah Kasang, Novri Indra menyampaikan, dari pemerintahan akan dibantu atau menyembatani kelurahan dari warga pada pihak perusahaan sebagai pelaksana.
“Alhamdulilah, sampai hari ini bahwa pihak perusahaan sudah sebatas mana yang dilakukan terkait laporan-laporan dari warga yang sudah ditanggapi langsung oleh perusahaan,” ucapnya.
Dirinya juga sudah mediasikan semua, berharap ke depan pihak Waskita bisa segera mungkin menindaki lanjuti keluhan warga. Dan tadi, sudah sepakat dalam waktu dekat dari pihak Waskita akan segera merealisasikan permintaan warga.
Sementara itu, dari Forum RT, Cecep. J menjelaskan, bahwa sudah disampaikan oleh RT. 12 sendiri yang langsung berhubungan dengan pihak perusahaan. Seperti yang disampaikan, masalah terkait sosialisasi, kompensasi dan lain sebagainya.
“Kemudian, ini juga terjadi miss komunikasi antara mereka, jadi menyebabkan dari masyarakat mempertanyakan tindak lanjutnya. Apa yang telah dijanjikan itu sendiri,” ungkapnya.
Dari Forum RT itu sendiri, mencoba menyembati sebagai mediator yang dapat menyelesaikan masalah dan sedikit memberikan kenyamanan kepada warga.
“Mudahan dengan hadirnya kami-kami di sini berkomitmen untuk dapat diselesaikan dengan sebaik-baiknya dari Waskita semoga akan ditindak lanjuti,” harapnya. (Team AJ/*)
