TANJABBAR, AksesNews – Dalam Forum Seminar Pendidikan Nasional dan Expo Pendidikan pihak Perusahaan Hulu Minyak dan Gas PT. PetroChina International Jabung Limited berkesempatan menjadi pemateri dikegiatan tersebut.
Acara yang dilaksanakan di Balai Pertemuan Kantor Bupati Tanjab Barat itu bertema “Sinergitas dan Percepatan untuk Peningkatan Kemampuan Literasi dan Bumerasi antara Filantropi, Dunia Usaha dan Pemerintahan di Kabupaten Tanjab Barat” pihak PT.PetroChina sekaligus mensosialisasikan Komitmen Sistem Managemen Anti Penyuapan ISO 37001.
Community Development PetroChina International Jabung ltd, M.Yuda Ramdani saat menjadi pemateri dalam acara tersebut, ia menegaskan bahwa PetroChina secara tegas melarang segala bentuk praktik penyuapan (zero tolerance).
“PetroChina telah tersertifikasi ISO 37001 : 2016 (Anti Bribery Management System) yang diterima pada tanggal 25 Februari 2020 sebagai perusahaan migas yang patuh dan menerapkan Sistem Manajemen Anti Penyuapan,” ujarnya, Selasa (29/08/2023).
Ia menyebutkan hal merupakan komitmen terhadap Tata Kelola Perusahaan yang baik dan sehat. Menurutnya, Seritifikat ISO 37001 ini merupakan langkah nyata untuk mencegah penyupan dan kejahatan koporasi lainnya.
“Sertifikasi ini berlaku dari Desember 2020 hingga Desember 2022 dan telah diperpanjang kembali hingga Desember 2024, yang ditinjau dan diaudit setiap tahunnya. Untuk itu kebijakan ini berlaku untuk Manajemen, Pegawai, Tenaga Alih Daya yang bekerja di PetroChina, termasuk suami/isteri dan keluarganya,” tegasnya.
Dalam kegiatan tersebut, turut hadir Saipul selaku Government and Relations Supt dan Ahmad Ramadlan selaku Government and Relations Advisor serta Kepala Bappeda Tanjab Barat Dr. H. Katamso, Dinas Pendidikan Tanjab Barat, Tanoto Foundation, PT. Narindo Solution Telekomunikasi dan Para Kepala Sekolah, Guru maupun undangan lainnya. (Med/*)
