Anak yang Tenggelam di Sungai Batanghari Sering Nyayi Lagu ‘Ayah’ Sebelum Meninggal

BATANGHARI, AksesJambi.com Suryanti Safitri (12 tahun) yang pada Minggu (25/08/19) kemarin tenggelam di Sungai Batanghari, akhirnya berhasil ditemukan dalam kondisi meninggal dunia setelah dilakukan pencarian selama sekitar 19 jam lebih.

“Korban ditemukan oleh masyarakat yang menggunakan perahu dan duri rotan (unak), sekitar pukul 12.30 WIB dalam keadaan meninggal dunia,” kata Febri salah satu warga setempat kepada AksesJambi.com, Senin (26/08/2019).

Korban yang merupakan warga Sungai Rengas itu, ditemukan berjarak sekitar 100 meter ke Hilir dari lokasi tenggelamnya korban. Jasad korban berada di tengah-tengah Sungai, dan korban dievakuasi menggunakan perahu karet oleh masyarakat dibantu tim SAR gabungan.

Selain itu, menurut Febri yang berada di lokasi kejadian, dan juga merupakan tetangga korban, mengatakan beberapa hari sebelum tenggelam, korban sering bernyanyi lagu “Ayah”. Diketahui, sejak umur 2 tahun, Fitri memang tidak tinggal bersama ayahnya. “Sejak umur 2 tahun, dio memang dari kecik ditinggal ayahnyo,” katanya.

Sebelumnya, Fitri tenggelam saat bermain dan mandi bersama sepupunya disekitaran Sungai Batanghari, atau tepatnya di Desa Buluh Kasab, Kecamatan Muaro Sebo Ulu, Kabupaten Batanghari pada Minggu pukul 17.30 WIB. Beruntung, saat itu sepupu korban dapat diselamatkan saat kejadian.

BACA JUGA: Dua Anak Tenggelam di Sungai Batanghari, Satu Selamat, Satu Belum Ditemukan

Saat ini, rumah duka tampak dipenuhi oleh pelayat. Diketahui juga, bahwa korban masih berstatus pelajar SD. Hingga saat ini, kediaman korban masih dipenuhi oleh para pelayat. Tidak hanya dari tetangga dan rekan orang tua, namun juga teman-teman sekolah korban. (Bob)