Beranda Advertorial Atasi Kemiskinan, Fachrori: Kapasitas Pendamping Masyarakat Desa harus Ditingkatkan

Atasi Kemiskinan, Fachrori: Kapasitas Pendamping Masyarakat Desa harus Ditingkatkan

JAMBI, AksesJambi.com – Pelatihan Peningkatan Kapasitas Pendamping Lokal Desa (PLD) Provinsi Jambi tahun 2018, dibuka langsung oleh Plt. Gubernur Jambi Fachrori Umar, yang dilaksanakan di Hotel BW Luxury Jambi, Sabtu (25/08/2018).

Acara tersebut, menjadi harapan untuk mendorong produktivitas dan pertumbuhan ekonomi perdesaan serta membangun kapasitas desa yang berkelanjutan untuk meningkatkan kesejahteraan sosial-ekonomi masyarakat dan kemandirian Desa.

“Pelatihan peningkatan kapasitas Pendamping Lokal Desa ini untuk meningkatkan kualitas pembangunan dan pemberdayaan masyarakat Desa menuju Desa Mandiri,” tegas Plt. Gubernur Jambi.

Acara yang dihadiri 382 PLD, serta pejabat dilingkup Pemerintah Provinsi Jambi, dan bertujuan untuk pembangunan desa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa serta kualitas hidup manusia sampai penanggulangan kemiskinan.

“Pembangunan sarana dan prasarana desa, pengembangan potensi ekonomi lokal, pemanfaatan sumber daya alam dan lingkungan secara berkelanjutan,” tambah Fachrori.

Program Inovasi Desa (PID) dirancang untuk mendorong dan memfasilitasi penguatan kapasitas Desa yang diorientasikan untuk memenuhi pencapaian target RPJM dan program prioritas Kementerian Desa Pembangunan Desa Tertinggal dan Transmigrasi RI.

Melalui peningkatan produktivitas perdesaan serta mendorong penggunaan Dana Desa yang lebih berkualitas efektif dan efisien melalui berbagai kegiatan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa yang lebih inovatif dan peka terhadap kebutuhan masyarakat.

Menurut Fachrori, kapasitas Desa dalam menyelenggarakan pembangunan dalam perspektif Desa Membangun disadari masih memiliki keterbatasan, keterbatasan, tampak dalam kapasitas Aparat Pemerintahan Desa dan masyarakat dan kualitas tata kelola Desa.

“Dampaknya kualitas perencanaan, pelaksanaan, pengendalian dan pemanfaatan kegiatan pembangunan Desa kurang optimal dan kurang memberi dampak terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat Desa,” kata Fachrori.

Dalam laporannya, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk Provinsi Jambi, Dra. Luthpiah menyampaikan kegiatan tersebut guna mewujudkan pembangunan Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah dan desa dalam kerangka negara kesatuan.

“Pelatihan peningkatan kapasitas Pendamping Lokal Desa yang dilaksanakan merupakan rangkaian kegiatan dari program pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa,” kata Kadis PPPA dan PP Provinsi Jambi.

Peningkatan kemampuan memfasilitasi Program Inovasi Desa kepada desa-desa yang menjadi dampingannya dan peningkatan kemampuan memfasilitas pelatihan kader-kader Desa terkait pengelolaan pengetahuan dalam rangka percepatan pelaksanaan Program Inovasi Desa. (Syahrul/HMS)