KOTAJAMBI, AksesJambi.com – Sejumlah Tim pemenangan pasangan nomor urut 2 calon Walikota dan Wakil Walikota, Fasha-Maulana harus kecewa. Pasalnya, mereka yang terdaftar sebagai Tim Sukses tingkat RT tidak mendapatkan bayaran sesuai yang telah dijanjikan.
Menurut salah seorang tim sukses wilayah Kota Baru yang namanya enggan disebutkan, pada awal penetapan pasangan kandidat pasangan Walikota Jambi 2018-2023, ia didatangi seseorang yang mengaku Koordinator Tim tingkat Kelurahan.
“Orang itu menawarkan kami, untuk bergabung sebagai tim sukses tingkat RT. Katanya kalau mau, akan mendapat honor yang diberikan,” katanya, Selasa (22/05/2018) kemarin.
Mendengar hal tersebut, dirinya pun menyanggupi untuk ikut jadi Tim Sukses. Selanjutnya ia diberikan beberapa lembar formulir untuk diisi biodata lengkap beserta fotokopi KTP.
“Saya juga diminta untuk mengajak orang untuk menjadi tim sukses, syaratnya sama mengisi formulir dan menyertakan fotocopy KTP, ” tambahnya.
Hingga kini, meski sudah sering diajak untuk mengikuti kegiatan bersama kandidat nomor urut 2. Honor yang dijanjikan tak kunjung cair. “Padahal saya sudah menyampaikan ke Kawan-kawan yang saya ajak, akan ada honor,” jelasnya.
Menyikapi kondisi ini, dalam waktu dekat ia akan menyampaikan surat permohonan pengunduran diri karena sudah terlanjur kecewa dan malu dengan Kawan-kawan yang ia ajak untuk bergabung dalam tim sukses tingkat RT.
“Ini merupakan wujud kekecewaan saya atas sikap tak jujur, ini bentuk pembodohan kepada masyarakat agar memilih kandidat,” tegasnya.
Lebih lanjut dikatakannya, untuk tim sukses dilapangan seharusnya bisa berprilaku jujur, sebab mereka adalah cerminan kandidat. “Mungkin kalau dari awal disampaikan jujur, saya bisa berpikir sebelum memutuskan,” katanya.
Sementara itu, Direktur Center Fasha Maulana, H A Rahman SE membantah adanya honor bagi seluruh tim sukses. “Kalau masalah honor dari Center itu belum ada. Kalau pun ada, yang memberi itu mungkin sifatnya dari pribadi saja,” katanya.
(Team AJ)