MERANGIN, AksesJambi.com – Masyarakat keluhkan persoalan infrastuktur jalan di tiga desa kabupaten Merangin yang masih terisolir, yakni desa pematang pauh, desa kabu dan desa beringin tinggi yang terletak di kecamatan jangkat timur.
Bagi akses pendidikan untuk siswa SMP dan SMA, harus menempuh jalan berlumpur yang jarak nya berkilo-kilo meter ke pusat kecamatan desa rantau suli setiap harinya.
Perbaikan jalan yang rusak tersebut, masyarakat desa hanya mengandalkan swadaya masyarakat, dana desa dan add. Hal ini di karenakan telah puluhan tahun jalan tersebut belum tersentuh perbaikan dari pemerintah.
“Sudah berkali ganti kepemimpinan , tapi belum ada dampak positif yang dirasakan masyarkat “kata Kepala Desa Kabu, Risno, Rabu (21/11/2018).
Pejabat desa setempatpun sudah berkali kali mengajukan ke Bupati agar adanya perbaikan jalan, namun faktanya samapai sekarang belum terlihat hasilnya.
Masyarakat setempat berharap kepada bupati Merangin ada pemerataan pembangunan. “Kita harapkan perhatian pemerintah, jalan kami tidak layak lagi, bisa di katakan jalan kami seperti kubangan kerbau,” tegas Risno.
Tidak hanya berdampak pada akses dan pendidikan masyarakat, perekonomian masyarakat pun sangat terganggu .
“Pasalnya masyarkat yang mayoritas berprofesi sebagai petani , tidak dapat memaksimalkan hasil pertanian untuk di pasarkan dipusat kecamatan,” pungkasnya. (Alpin/Juan)
