JAMBI, AksesJambi.com – Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Jambi, H. Muhammad, M.Pd.I menyebutkan ada sekitar 7 (Tujuh) orang Jemaah Haji Asal Provinsi Jambi yang wafat sejak awal prosesi keberangkatan dimulai pada 30 Juli 2018 lalu.
Ditemui disela sela kesibukannya menyambut Jamaah Haji Kloter 20 Debarkasi Haji Antara Jambi, Rabu (19/09/2018) dini hari, Kakanwil Kemenag Provinsi Jambi H. Muhammad, juga mengatakan untuk keluarga yang ada ditanah air dapat ikhlas menerima kepergian yang wafat karena berhaji.
Berikut 7 nama Jemaah Haji Jambi yang wafat pada penyelenggaraan Haji Tahun 2018 ini:
1. Muhammad Saleh Azmi 73th Kloter 22 asal Kota Jambi.
2. Hj. Nurhayati Ab 53th Sari Kloter 24 asal Kabupaten Merangin.
3. Zulkarnain Abdul Buston 49th Kloter 26 asal Kabupaten Sarolangun.
4. Syafril Karim 69th Kloter 22 asal Kota Sungai Penuh.
5. Warino Doyo 61th Kloter 24 asal Kabupaten Merangin.
6. Suratman Wirorejo 75th Kloter 21 asal Kabupaten Batanghari dan
7. Seni Partowiryo 62th Kloter 23 asal Kabupaten Tebo.
Selain itu, Kakanwil Kemenag Provinsi Jambi H. Muhammad juga mengatakan bahwa jumlah ini lebih sedikit dibanding pada pelaksanaan haji sebelumnya, dan banyak faktor kenapa jemaah bisa wafat saat atau selama pelaksanaan ibadah haji ini.
“Bisa karena memang penyakit yang diderita oleh setiap jemaah itu sendiri, dan kebanyakan dialami oleh jamaah haji kita ialah banyak dari Faktor Dehidrasi dan Kelelahan,” jelasnya.
“Mari Kita doakan semoga Jamaah Haji kita asal Provinsi Jambi yang wafat disana diterima disisi Allah SWT dan keluarga yang ada ditanah air dapat ikhlas menerima kepergian keluarganya yang wafat karena berhaji,” tutupnya. (Team AJ)
