Beranda Akses Rakerprov KONI Jambi 2022 Bahas Pembinaan Atlet hingga Persiapan PON

Rakerprov KONI Jambi 2022 Bahas Pembinaan Atlet hingga Persiapan PON

Ketua KONI Provinsi Jambi, Budi Setiawan saat diwawancara awak media. Foto: Wahyu Jati/AksesJambi.com
Ketua KONI Provinsi Jambi, Budi Setiawan saat diwawancara awak media. Foto: Wahyu Jati/AksesJambi.com

JAMBI, AksesNews –  Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Jambi menggelar Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) 2022 dalam rangka mempersiapkan berbagai kegiatan di tahun 2023 dan dalam rangka mempersiapkan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Sumatra Utara (Sumut)-Aceh 2024 di Hotel Golden Harvest, Senin (17/10/2022).

Rakerprov KONI Provinsi Jambi ini turut dihadiri Wakil Ketua Umum KONI Pusat, Gubernur Jambi, Kajati, Unsur Forkopimpda serta sebanyak 47 Cabang Olahraga (Cabor) se-Provinsi Jambi. 

Ketua Umum KONI Provinsi Jambi, Budi Setiawan mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan rutin yang wajib dilakukan oleh KONI baik dari Kabupaten/kota, Provinsi dan pusat.

Menurutnya, ada beberapa hal yang harus dibahas dalam rapat kerja ini seperti halnya persiapan untuk tahun 2023 mendatang. Baik dari segi pembinaan atlet hingga persiapan untuk mengikuti PON XXI Aceh-Sumut 2024 mendatang. 

“Jadi pasca PON Papua 2022, kita telah membuat langkah upaya latihan untuk mempersiapkan PON Aceh-Sumut yang akan datang di tahun 2024. Baik dari persiapan mengikuti Porwil hingga Porprov,” papar Budi. 

Hal senada, juga disampaikan Wakil I Ketua Umum Koni Pusat Mayjen TNI (Purn) Suwarno yang menyarankan KONI Provinsi Jambi untuk melakukan berbagai perencanaan-perencanaan dalam menghadapi berbagai ajang olahraga kedepan.

Selain itu, ia juga memberi wewenang kepada KONI Provinsi Jambi untuk degradasi Cabor yang tidak aktif lagi melakukan pembinaan atlet dan lebih banyak memiliki konflik.

“Sejauh ini saya lihat KONI Provinsi Jambi secara komunikasi ini baik ya, tidak seperti beberapa KONI Provinsi lain. Dimana komunikasinya tidak berjalan baik secara internal maupun dengan pemerintah daerah. Saya berharap ini bisa dicontoh oleh KONI daerah lain,” ungkapnya. (Wjs/*)