TANJABBAR, AksesJambi.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) menerima kunjungan peserta didik Sekolah Pimpinan Menengah (Sespimmen) Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) Pendidikan Reguler ke-58 Tahun 2018 di Ruang Pola Utama Kantor Bupati, Senin (17/09/2018).
Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) Amir Sakib menyambut baik atas kunjungan tersebut. Turut hadir mendampingi, Sekda Ambok Tuo, Kabag SUMDA Polres Tanjabbar Kompol Mas Edi, Asisten II Setda Pemkab Tanjabbar Amdani dan Para Kepala OPD serta instansi lainnya.
Kunjungan tersebut dalam rangka Kuliah Kerja Lapangan (KKL) di wilayah Kabupaten Tanjabbar. Menurut Perwira Pendamping (Paping) Sespimmen, Kombes. Pol. Ali Aksa M. Said kegiatan ini di gelar dalam rangka memasuki akhir pendidikan dengan tujuan untuk mengenal lebih dekat Kabupaten Tanjung Jabung Bara.
” Kunjungan ini, agar para peserta didik Polri ini lebih mengenal Daerah dan Wilayah yang ada di Tanjabbar, terutama terkait Pengamanan Pemilu Tahun 2019, Pemilihan Presiden dan Pemilihan Legislatif dengan Metode Pengumpulan Data dan Penelitian di lapangan,” jelasnya.
Selanjutnya, ada beberapa poin yang di gali dalam KKL Sespimmen Polri di antaranya sinergitas antara Pemerintah Daerah Dan Kepolisian dalam rangka menyongsong Pemilihan Umum (PEMILU) 2019 dengan partisipasi dan peran dari berbagai OPD terkait seperti Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), Dinas Komunikasi Dan Informatika (Kominfo), Satuan Polisi Pamong Praja (Pol PP) dan OPD lainnya
Pada kesempatan tersebut, dalam sambutan Bupati yang dibacakan oleh Wabup Amir Sakib, Pemkab Tanjabbar mengucapkan selamat datang kepada para peserta KKL Sespimmen Polri di Bumi Serengkuh Dayung Serentak Ke Tujuan.
Selain itu, ia berharap dengan adanya KKL tersebut bisa tercipta iklim yang kondusif terutama terkait pelaksanaan Pemilu di tahun 2019 nanti. Selama ini lanjut wabup, aspek keamanan sudah cukup kondusif berkat kerjasama dan sinergitas berbagai pihak terutama Polri dan TNI terutama terkait kondisi aktual seperti Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla), Peredaran Narkoba dan aspek lainnya. (Dika)
