TANJABBAR, AksesJambi.com – Ratusan Pelamar CPNS di Kabupaten Tanjungjabung Barat (Tanjabbar) banyak tidak lulus bahan atau kategori Tidak Memenuhi Syarat (TMS).
Rata-rata pelamar tidak lulus
didominasi berkas tidak lengkap, kemudian nilai IPK tidak mencukupi.
Berdasarkan data yang diperoleh dari Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Tanjabbar, melalui Kabid Pengadaan CPNS, Ridwan bahwa jumlah pelamar mencapai 3221 peserta.
Dari jumlah itu, peserta yang dinyatakan lulus atau memenuhi syarat (MS) sebanyak 2656 orang. Sedangkan untuk peserta yang tidak memenuhi syarat (TMS) sebanyak 565 peserta.
Disamping itu terdapat juga pelamar kosong hingga ditutupnya pendaftaran. Formasi yang kosong itu sebanyak 13 orang untuk mengisi sembilan formasi.
Formasi itu diantaranya Dr Gigi, Penyuluhan kesehatan masyarakat, senitarian, bidan terampil. Untuk tenaga pendidik seperti Guru Bahasa Indonesia s
erta analisis kepegawaian untuk tenaga teknis.
“Kosongnya pelamar pada formasi itu kemungkinan disebabkan lokasi kerja yang tidak sesuai harapan atau jauh dari pusat kota,” kata Ridwan, Senin (16/12/2019).
Sementara untuk TMS, Gatot Suwarso, Kepala Bkpsdm Tanjabbar mengatakan banyaknya TMS didominasi kelengkapan berkas seperti surat pernyataan, formasi yang dilamar tidak sesuai dengan kualifikasi pendidikan, dan IPK pelamar tidak mencukupi.
“lasan TMS peserta tersebut sudah ditampilkan pada akun masing masing peserta,” kata Gatot.
Meski sudah TMS, peserta dapat melakukan klarifikasi apabila tidak menerimanya dan ada kemungkinan diterima jika alasan sesuai.
“Klarifikasi secara secara online terhadap alasan TMS yang di upload kepada akun yang bersangkutan. Masa sanggahan tanggal 16 – 19 Desember, melalui akun masing-masing,” ujarnya. (DIKA)