JAMBI, AksesNews – Gubernur Jambi, Al Haris meninjau jalur alternatif truk angkutan batubara yang dimulai dari Tempino yang melalui jalan di Desa Tanjung Pauh-Panerokan-Bajubang, Selasa (16/11/2021).
Disampaikan Gubernur bahwa, peninjauan ini menindaklanjuti hasil rapat pada Senin (15/11/2021) kemarin, dimana salah satu kesepakatannya adalah jalur alternatif batubara melintasi Bajubang-Tempino.
“Untuk menindaklanjuti hasil rapat kemarin, kita sepakati jalan ruas Bajubang-Tempino menjadi jalur alternatif untuk angkutan batubara,” kata Al Haris.
Akhirnya, Semua Sepakat Jalur Angkutan Batubara Lintasi Bajubang-Tempino
“Selama ini, pengangkutan batubara menyusuri jalan Mendalo, Kota Jambi dan menuju ke pelabuhan Talang Duku. Kita mencoba mengalihkan ruas jalur jalan itu, kenapa karena sering banyak terjadi insiden utamanya di dua jalur kampus yaitu UIN dan UNJA Mendalo,” jelasnya.
Menurutnya, ke depan angkutan batubara ini dapat dilaksanakan dengan aman dan nyaman dan akan diatur agar kendaraan melalui jalur Batanghari, Bajubang dan Tempino agar supaya juga pengendara lebih aman dan nyaman.
Siapkan Jalur Khusus Angkutan Batubara, Pemprov Jambi Gandeng Investor
“Aktivitas penambangan ini merupakan sumber dari dana bagi hasil kita, daerah pasti memperoleh dana bagi hasil yang lumayan besar setiap tahunnya. Batubara ini merupakan investasi yang luar biasa bagi Provinsi Jambi, pertumbuhan ekonomi saat ini sudah cukup baik, Nah kenapa Jambi bagus pertumbuhan ekonominya, setelah dicek ternyata kita unggul di pertanian dan pertambangan,” jelasnya.
Oleh karena itu, lanjut Gubernur menyatakan bahwa semua pihak sepakat tidak boleh berhenti pertambangan batubara dan juga sistem pengangkutannya.

“Sebaliknya juga masyarakat pemakai jalan harus kita lindungi dan layani dengan baik, maka kita mencoba jalur sementara. Ini menjelang pelaksanaan komitmen dengan usaha atau investor yang akan membangun jalur jalan batubara,” ungkapnya. (Kmf/*)