TANJABBAR, AksesJambi.com – Bupati Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) H. Safrial membuka secara langsung Pencanangan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ke-15 dan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-46 tingkat kabupaten di Desa Pematang Lumut, Kecamatan Betara, Rabu (14/11/18).
Pencanangan ini ditandai dengan pemukulan gong oleh Bupati Safrial, didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Tanjabbar Hj. Cici Halimah Safrial. Hadir dalam kegiatan tersebut unsur forkopimda, Sekda Ambok Tuo, para Staf Ahli, Asisten, Kepala OPD, Camat, Kepala Desa/Lurah, Kader PKK se-Kabupaten Tanjabbar serta 4000 peserta BBGRM.
Adapun Tema yang diusung “Dengan Semangat HKG-PKK dan BBGRM Kita Wujudkan Keruknan dalam Kelarga dan Lingkungan serta Peran Aktif Masyarakat dalam Membangun Integritas Sosial Menuju Kabupaten Tanjung Jabung Barat Maju, Adil, Makmur, Bermartabat dan Berkualitas”.
Bupati dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh panitia dan masyarakat Kecamatan Betara atas teselenggaranya kegiatan tersebut. Bulan bakti gotong royong masyarakat ini kata dia merupakan kegiatan pemerintah bersama masyarakat.
“Saya mengajak semua yang hadir untuk tidak meninggalkan jati diri, nilai dan keperibadian bangsa berupa semangat gotong royong dan kesuwadayaan yang berbasis pada nilai-nilai sosial budaya masyarakat,” kata Safrial.
Selain itu, Bupati Safrial berharap melalui Bulan Bhakti Gotong Royong dapat dijadikan momentum bagi semua pihak untuk mengingat tentang arti penting gotong-royong.
“Kita perlu menanamkan semangat gotong royong kepada anak-anak kita, kepada generasi muda kita, sebab merekalah pemegang tongkat estafet masa depan bangsa dan daerah ini. Untuk itulah semangat gotong-royong harus diajarkan melalui kegiatan praktik yang nyata dan bukan sekedar wacana,” ujarnya
Melalui BBGRM yang dicanangkan pada hari ini Bupati juga berharap berbagai program pembangunan pemerintah dan masyarakat baik kabupaten, kecamatan maupun desa/kelurahan dapat terlaksana dengan baik dan mendapat dukungan maksimal dari berbagai elemen masyarakat dan lembaga kemasyarakatan. (Dika)
