Beranda Akses Regita Anggia Raih IPK Sempurna 4,00 dengan Skripsi #2019gantipresiden

Regita Anggia Raih IPK Sempurna 4,00 dengan Skripsi #2019gantipresiden

FOTO: instagram @universitaspadjadjaran
FOTO: instagram @universitaspadjadjaran

BANDUNG, AksesNews – Mahasiswi Program Studi Ilmu komunikasi, Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran (Unpad), Regita Anggia terpilih sebagai wisudawati terbaik dengan IPK 4,00 pada Wisuda Gelombang II Tahun Akademik 2018/2019.

Sejak awal masuk kuliah, Regina memang sudah termotivasi untuk meraih IPK 4,00 karena mendengar kisah seniornya yang berhasil lulus dengan IPK tersebut. Di awal kuliah, ia mengaku sempat merasa berat karena belum terbiasa membaca banyak buku dan memahami banyak teori.

“Kalau di kelas, saya tidak bisa tidak menulis, apapun itu, yang dipapan tulis, presentasi dosen, atau yang diucapkan dosen. Setiap minggu juga mengusahakan selalu ada catatan ulang mata kuliah apa pun yang dirasa ada bagian yang tidak dimengerti,” kata Regita.

Regita sendiri berprinsip apabila seseorang sudah memiliki tujuan tertentu, akan dapat dicapai jika benar-benar ditekuni. Jangan pesimis hanya karena ada orang yang berkata “tidak bisa”. Selama kuliah, Regita juga aktif mengikuti kompetisi dan meraih sejumlah prestasi.

Prestasi yang pernah diraih diantaranya juara III pada kompetisi penulisan esai yang digelar Telkom University tahun 2017 dan Juara III Penelitian Kawula Muda yang digelar Universitas Gadjah Mada tahun 2018.

Setelah lulus Sarjana, Regita berkeinginan untuk melanjutkan studi khususnya terkait komunikasi politik. Ia pun berencana untuk aktif sebagai peneliti. “Saya yakin setiap orang punya lampauan batas diri sendiri. Apa pun itu, kita pasti bisa lakuin asal memang ada tujuannya. Jika sudah punya tujuan, kalau ditekuni, pasti bisa,” katanya.

FOTO: instagram @ranggia
FOTO: instagram @ranggia

Skripsi #2019GantiPresiden

Tugas akhir Regita Anggia berupa skripsi yang mengangkat tema gerakan #2019GantiPresiden, dengan judul “Pengaruh Sikap pada #2019GantiPresiden sebagai Gerakan Populis terhadap Partisipasi Politik Pemilih Pemula Universitas Padjadjaran Melalui Penggunaan #2019GantiPresiden di Media Sosial”

“Saya mengambil tema itu karena gerakan #2019GantiPresiden ramai banget diperbincangkan di media sosial. Saya tertarik dengan isu media. Gerakan #2019GantiPresiden pun erat kaitannya dengan media sosial, jadi saya tertarik menelitinya,” kata Regita seperti yang dilansir kompas.com, Selasa (12/02/2019).

Lanjut Rigina, skripsinya membahas kaitan antara gerakan #2019GantiPresiden dan partisipasi politik pemilih pemula. Dari awal penyusunan Bab I hingga akhir, Regina dapat menyesaikan skripsinya dalam waktu 3-4 bulan. (Team AJ)