KOTAJAMBI, AksesNews – Komisioner Badan Pengawas Pemilu Republik Indonesia (Bawaslu RI), Rahmat Bagja menyambangi Sekretariat Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Badko Jambi yang berlokasi di kawasan Jelutung-Kota Jambi, Selasa (13/11/2018) malam.
Rahmat Bagja didampingi Komisioner Bawaslu Provinsi Jambi, Asnawi AR, Wein Arifin dan Rofikoh. Kedatangan mantan aktivis HMI cabang Depok ini dalam rangka silaturrahmi dan sosialisasi pengawasan Pemilu Legislatif dan Pilpres yang akan digelar 17 April 2019 mendatang.
Dihadapan pengurus HMI Badko Jambi, Bagya menyebutkan pentingnya peran kader HMI dalam membantu penyelenggara Pemilu mewujudkan pesta Demokrasi yang baik.
“Kader HMI harus aktif sebagai Pemantau Pemilu, melihat dan mengawasi langsung Proses Demokrasi di Indonesia,” kata Bagja.
Bagja menuturkan, dengan aktif sebagai Pemantau Pemilu kader HMI bisa belajar banyak proses teknis pelaksanaan pemilu. Selain itu juga sangat berguna dalam mengawali karir didunia Kepemiluan, baik sebagai penyelenggara maupun sebagai peserta pemilu dimasa yang akan datang.
“Pemantau pemilu bisa menjadi pijakan pertama jika adik-adik ingin berperan aktif sebagai penyelenggara maupun sebagai peserta pemilu (Caleg),” jelasnya.
Ketua Bawaslu Provinsi Jambi, Asnawi AR mengatakan pihaknya saat ini masih dalam proses perekrutan Pemantau pemilu diwilayah Provinsi Jambi. “HMI Badko Jambi telah tercatat sebagai Lembaga Pemilu Pilih dan Pilpres 2019 mendatang,” sebut Asnawi.
Namun diakui Asnawi, pihaknya hanya menerima dan memverifikasi berkas Lembaga Pemantau Pemilu. Sementara biaya selama pemantauan tidak dibebankan kepada Penyelenggara baik Bawaslu maupun KPU, melainkan ditanggung oleh Lembaga masing-masing.
“Penempatan personil Pemantau Pemilu diserahkan kepada Lembaga masing-masing sesuai dengan kemampuan dana yang dimiliki,” pungkasnya. (Sbn)