Beranda Akses Hairan Buka ‘Launching’ Program DASHAT di Sungai Landak

Hairan Buka ‘Launching’ Program DASHAT di Sungai Landak

Wakil Bupati Tanjabbar, Hairan membuka secara resmi program Launching Dapur Sehat Atasi Stunting. Foto: Ist
Wakil Bupati Tanjabbar, Hairan membuka secara resmi program Launching Dapur Sehat Atasi Stunting. Foto: Ist

TANJABBAR, AksesJambi.com – Wakil Bupati (Wabup) Tanjung Jabung (Tanjab) Barat, Hairan membuka secara resmi Launching Dapur Sehat Atasi Stunting (DASHAT) yang dilaksanakan di Kecamatan Senyerang, Desa Sungai Landak, Kamis (10/11/2022)

Kegiatan tersebut juga turut dihadiri oleh Dandim 0419/ Tanjab Letkol Kav. Muslim Rahim T, Sekretaris Daerah, Agus Sanusi, Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Jambi Munawar Ibrahim, Kadis P3AP2KB, Camat Senyerang, Pasiter Kodim 0419/Tanjab, Pasilog Kodim 0419/ Tanjab, Lurah dan Kades di wilayah Senyerang.

Mengawali sambutannya, Hairan bahwa saat ini stunting menjadi salah satu tantangan dalam pembangunan keluarga. Terkait hal tersebut, maka Pemerintah memprioritaskan target prevalensi stunting pada tahun 2024 mampu mencapai 14 persen. sehingga perlu adanya gotong royong dan sinergitas semua pihak. Sejalan dengan upaya dalam percepatan penurunan stunting, kampung keluarga berkualitas memiliki peran penting dengan membentuk dapur sehat atasi stunting.

“Saya berharap dengan berjalannya DASHAT mampu mengedukasi serta memberdayakan masyarakat untuk mengupayakan pemenuhan gizi seimbang, baik bagi balita, ibu menyusui, ibu hamil dan keluarga beresiko stunting dengan memanfa’atkan sumber pangan lokal yang dapat dipadukan dengan sumberdaya dari mitra lainnya,” harap Hairan.

Lebih lanjut, Hairan menejalskan bahwa saat ini Kabupaten Tanjabbar memiliki 21 Kampung Keluarga Berkualitas, yang diharapkan dapat menyelenggarakan  dan mensukseskan pelaksanaan program DASHAT.

“Keberhasilan program DASHAT merupakan tanggung jawab bersama bukan hanya tanggung jawab pemerintah, termasuk partisipasi masyarakat sebagai pendorong utama percepatan penurunan prevalensi stunting. Dengan senergis antar sektor, saya yakin stunting akan mampu kita atasi,” jelas Hairan.

Dalam kesempatan yang sama Dandim 0419 / Tanjab Letkol Kav. Muslim Rahim T selaku Bapak Asuh Anak Stunting mengatakan, saat ini ada lima program Angkatan Darat diantaranya ketahan pangan, kampung pancasila, TNI manunggal air bersih, penanganan stunting dan babinsa masuk dapur warga.

“Untuk penanganan stunting kita tidak hanya memberikan gizi sekali makan, tetapi sesuai dengan program Angkatan Darat kita membuat solusi yang bersifat permanen seperti sanitasi sumur bor dan bedah rumah,” ungkapnya.

Sebelumnya, Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Jambi, Munawar Ibrahim menyampaikan dukungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanjabbar sangat berperan besar dalam penurunan angka stunting. Menurutnya, Pemkab Tanjabbar juga memiliki perhatian yang besar untuk membangun sumber daya manusia yang hebat.

“Hal itu dapat terlihat secara fisik seperti jalan, jembatan, sekolah, puskesmas sudah cukup bagus, saya ingat pesan pak dandim tadi kalau mau sukses kita harus berperang, bukan berperang melawan musuh akan tetapi berperang melawan kebodohan,” tuturnya. (Wjs/*)