PALU, AksesNews – PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) berhasil menyelesaikan perbaikan tujuh gardu induk di Sulteng sehingga 100 persen sistem kelistrikan telah menyala setelah mati total sejak diguncang gempa pada Jumat (28/09/2018) lalu.
Asisten Analis Niaga dan Pelayanan Pelanggan PLN Regional Sulawesi, Agung Ari Susanto, di Posko PLN Peduli di Palu, Minggu, merinci ketujuh gardu induk di Sulteng yang ada kini sudah menyala berada di Poso, Pamona, Pasang Kayu, Silae, Sidera, Talise, dan Parigi.
Agung juga menyebutkan 37 dari 45 penyulang listrik di Kota Palu sudah beroperasi. Ke-37 penyulang yang sudah beroperasi itu telah membuat 37 lokasi jaringan di Palu berjalan normal.
Pelanggan prioritas yang telah menyala ada di sembilan perkantoran pemerintah dan TNI/Polri, instansi PDAM, 10 kantor perbankan dan ATM, sembilan lokasi SPBU, enam rumah sakit, delapan BTS (base transciever station),12 titik ekonomi Palu, sembilan masjid, dan tujuh gereja.
Sementara di Donggala, sebagian listrik di kabupaten itu telah menyala dan dipasok dari Gardu Induk Pasang Kayu, ujar Direktur Bisnis Regional Sulawesi PLN Syamsul Huda.
Hal itu menjadi titik terang untuk kembali menerangi Donggala. PLN fokus memperbaiki seluruh infrastruktur kelistrikan di Donggala secara bertahap karena medan yang dilalui juga cukup berat.
Aliran listrik yang telah menyala ini disambut baik masyarakat. Kepala Pengadilan Negeri Donggala Djainuddin Karanggusi, misalnya, berterima kasih kepada PLN yang telah berjuang memulihkan listrik di Sulteng.
SUMBER: akurat.co