Beranda Akses Perindah Estetika Kota, Pos Polisi di Atas Trotoar Dibongkar

Perindah Estetika Kota, Pos Polisi di Atas Trotoar Dibongkar

MEDAN, AksesNews – Tim gabungan kembali melanjutkan pembongkaran pos polisi yang dibangun di atas trotoar jalan, Rabu (03/10/2018) kemarin. Kali ini giliran pos polisi di Persimpangan Jalan Imam Bonjol dan Jalan Sudirman, persisnya samping Taman Ahmad Yani.

Selain menghindari masyarakat pengguna jalan terganggu, terutama pejalan kaki, pembongkaran dilakukan guna mendukung penataan yang dilakukan Kota Medan dalam rangka memperindah estetika kota.

Sekretaris Satpol PP Kota Medan, Rakhmat Adi Syahputara Hararap menjelaskan, pembongkaran diawali dengan membuka alumnium pembungkus dinding pos polisi. Setelah terbuka seluruhnya, barulah backhoeloader menghancurkan bangunan pos polisi tersebut.

Tidak sampai satu jam, bangunan pos polisi berhasil diratakan dengan tanah. Setelah itu dilanjutkan dengan pembersihan seluruh material bongkaran pos polisi. Seluruh material hasil pembongkaran kemudian diangkut menggunakan dua unit truk milik Dinas PU untuk dibuang ke tempat pembuangan.

“Proses pembongkaran bangunan pos polisi yang kita lakukan siang ini berjalan dengan lancar. Kita harapkan dengan pembongkaran ini, masyarakat pengguna jalan sudah dapat melintasi trotoar jalan kembali,” kata Rakhmat.

Dikatakan Rakhmat, pembongkaran bangunan pos polisi akan terus dilakukan. Selain menghalangi pejalan kaki, keberadaan bangunan pos polisi sering digunakan sejumlah pengusaha advertising untuk mendirikan papan reklame sehingga sangat mengganggu estetika kota.

“Itu sebabnya Pak Wali (Dzulmi Eldin) menginstruksikan untuk dilakukan pembongkaran. Alhamdulillah, pembongkaran pos polisi mendapat dukungan penuh Bapak Kapoldasu Irjen Pol Agus Andrianto,” ungkapnya.

Selain bangunan pos polisi, tegas Rakhmat, tim gabungan juga akan menertibkan seluruh bangunan yang berdiri di atas media maupun jalur pedestrian, termasuk bangunan pos milik Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP). “Beberapa bangunan pos milik OKP sudah kita bongkar. Oleh karenanya pembongkaran akan terus kita lakukan,” tandasnya.

PARTNERS: akses.co