KOTAJAMBI, AksesNews – Tempat pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) secara mandiri direncanakan akan dibangun oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Jambi di kawasan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Talang Gulo, Kota Jambi.
Disampaikan oleh Wali Kota Jambi, Syarif Fasha, Pemkot Jambi belum diberikan zona untuk pengelolaan limbah berbahaya tersebut. Padahal, kawasan TPA Talang Gulo sebenarnya memadai untuk dibangun tempat pengelolaan Limbah B3.
“Saat ini Kota Jambi belum dapat zonasi untuk pengelolaan Limbah B3. Di Provinsi Jambi tempat pengelolaan Limbah B3 saat ini ada di Kabupaten Bungo,” katanya, Senin (22/02/2021).
Karena itu pula, Pemkot Jambi terkendala dalam hal mengelola Limbah B3 yang berasal dari Rumah Sakit dan Puskesmas yang ada di Kota Jambi. Pemkot Jambi bahkan terpaksa memakai jasa perusahaan transportir untuk mengelola Limbah B3.
Namun, kata Fasha, Pemkot Jambi akan mengupayakan TPA Talang Gulo agar menjadi tempat pengelolaan Limbah B3, selain tempat pembuangan akhir sampah rumah tangga.
“Mungkin kami akan perjuangkan melalui DPRD (Dewan Perwakilan Rakyat) Provinsi Jambi dan Dapil Kota Jambi tentang bagaimana zonasi untuk pengelolaan sampah medis dan Limbah B3 lainnya,” kata Fasha. (Sob)
