BATANGHARI, AksesJambi.com – Penemuan sesosok mayat pria yang tergeletak di tengah jalan lintas Muara Bulian-Tembesi yang sempat menghebohkan warga RT. 14, Kelurahan Sridadi, Kecamatan Muara Bulian, Batanghari akhirnya terungkap identitas dan kronologis lengkapnya.
Mayat tersebut merupakan remaja yang bernama M. Eka Verdyansyah (17) warga RT. 25/02 Kelurahan Sridadi, Kecamatan Muara Bulian. Ia merupakan korban lakalantas tak jauh dari rumahnya dan korban pun juga merupakan siswa SMK 2 Batanghari.
Berdasarkan keterangan Siti Sulandari, yang merupakan warga setempat yang saat itu tengah berada di rumahnya mendengar suara motor jatuh atau tabrakan.
Mendengar kejadian tersebut, kemudian ia keluar dari rumah dan berusaha mencari sumber suara tersebut. Dan ditemukanlah motor jenis Yamaha Vixion dengan nomor polisi BH 4120 VD dalam kondisi rusak.
“Waktu saya liat, motornya ada di jalan, tapi orangnya gak ada. Saya pikir mungkin ini motor curian yang ditinggal orang,” kata dia kepada pihak kepolisian saat petugas hendak melakukan olah TKP, Sabtu (28/03/2020).
Selang beberapa menit kemudian, sekitar pukul 21.50 WIB, warga di RT 14, Kelurahan Sridadi yang berjarak kurang lebih 700 meter dari lokasi kecelakaan pun dihebohkan dengan penemuan mayat yang tergeletak di tengah jalan.
Breaking News: Sesosok Mayat Pria di Bulian Tergeletak di Tengah Jalan
Menurut salah satu saksi bernama Deden, saat hujan mengguyur deras, ia melihat mayat tersebut dilempar dari atas motor oleh dua orang yang menggunakan motor matic warna hitam.
“Sayo tengok ruponyo itu mayat, kawan Sayo pun nyoba ngejar orang tersebut. Yang bermotor duo orang boncengan,” ucapnya kepada AksesJambi.com, saat di lokasi penemuan mayat, Jumat (27/03/2020) malam.
Kemudian, Deden pun meminta pertolongan kepada masyarakat setempat dan warga pun langsung memberitahukan kepada pihak kepolisian bahwa ada mayat ditemukan di tengah jalan.
Sementara itu, Kanit Intel Polsek Muara Bulian (Pasar), Aipda Widodo yang saat itu mendapatkan panggilan dari warga pun langsung turun ke lokasi bersama anggota kepolisian. Korban pun langsung dievakuasi dan di bawa ke RSUD Hamba Muara Bulian.
“Kejadian ini merupakan peristiwa tabrak lari. Korban diduga ditabrak oleh mobil, dan terseret hingga sejauh 700 meter. Karena bisa dilihat dari luka korban yang banyak mengalami lecet di badan dan juga di kepala,” ungkapnya. (ANI)
