Jambi, AksesNews – Puluhan mahasiswa dari berbagai universitas di Jambi, kecewa kepada Ketua KPK RI, Firli Bahuri. Firli malah menghindari para pendemo tersebut lewat samping gedung.
Disampaikan oleh Presiden Mahasiswa Universitas Jambi, Nanda Kurnia, banyak yang ingin disampaikan kepada Ketua KPK itu.
Poin yang disampaikan, yakni mendesak Ketua KPK untuk mencabut SK 625 pemimpin KPK tentang pemberhentian 57 pegawai KPK yang dikeluarkan pada tanggal 13 September lalu.
Kedua, menuntut KPK agar menjaga marwah dan semangat pemberantasan korupsi.
Ketiga menuntut KPK agar menyelesaikan permasalahan korupsi, seperti terkait pengadaan bantuan sosial, BLBI, terkait kasus penyelundupan benih lobster, suap ditjen pajak, kasus suap KPU Harun Masiku, dan sebagainya. Keempat, segera menyelesaikan kasus suap RAPBD Jambi.
Ada beberapa lagi poin yang ingin disampaikan. Namun, bukannya menyempatkan diri untuk menyambangi mereka, Ketua KPK malah lari.
“Karena beliau lari. Sudah kita jaga pintu belakang, tapi beliau ke samping. Akhirnya beliau lolos juga. Bapak DPRD Provinsi Jambi juga tidak keluar tadi. Pak Gubernur Jambi juga hanya meninggalkan janji,” katanya.
Ia mengatakan akan mengadakan aksi lebih besar di Universitas Jambi (Unja) , karena benar-benar ingin bertemu dan menyampaikan aspirasi sekaligus berdialog.
“Rencananya kan beliau ke Unja, jadi bakal kita tunggu. Bisa jadi kawan-kawan yang berangkat (luar Provinsi Jambi ke sini). Yang jelas kita konsolidasi dulu,” pungkasnya.
(Sob)