JAMBI, AksesNews – Posko terpadu pencegahan dan penanganan pandemi, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi kembali memperbaharui jumlah warga yang terindikasi virus corona (Covid-19) hingga Minggu tanggal 22 Maret 2020.
Berdasarkan data yang diterima dari pihak Rumah Sakit Umum Raden Daerah (RSUD) Raden Mattaher Jambi, jumlah orang dalam pemantauan (ODP) bertambah 12 orang, yakni 7 orang laki-laki dan 5 orang perempuan.
Dengan demikian, jumlah ODP bertambah dari 132 menjadi 144 orang, pasien dengan pengawasan (PDP) 13 orang, uji lab/swab 7 orang, dan jumlah positif 0.
Namun, Tim Terpadu Penanganan Covid-19 Provinsi Jambi baru saja menerima informasi dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia, yakni bahwa 2 (dua) hasil pengujian lab/swab dari Provinsi Jambi sudah keluar.
“Alhamdulillah, keduanya negatif,” kata Juru Bicara Penanganan Covid-19 Provinsi Jambi, Johansyah, Minggu (22/3).
Hasil uji swab itu, keduanya wanita, 1 orang umur 24 tahun dan 1 orang lagi umur 40 tahun.
Dengan demikian, jumlah uji laboratorium/swab berkurang dari 7 menjadi 5, sedangkan jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP)144 orang, Pasien Dengan Pengawasan (PDP) 13 orang, dan jumlah positif 0. (Bjs/Hms)