Beranda Akses Jafar Anggap Pemda Tanjab Barat Tak Serius Selesaikan Proyek Sport Center

Jafar Anggap Pemda Tanjab Barat Tak Serius Selesaikan Proyek Sport Center

TANJABBAR, AksesJambi.com – Proyek pembangunan Sport Center di Kabupaten Tanjung Jabung (Tanjab) Barat yang telah direncanakan pada 2013 silam hingga hari ini tidak kunjung selesai alias molor berkepanjangan.

Proyek pembangunan ini sendiri sudah masuk sebagai bagian dari prioritas pembangunan daerah. Hal ini diungkapkan oleh Wakil DPRD Kabupaten Tanjab Barat, Ahmad Jafar saat dikonfirmasi, Senin (15/06/2020).

Jafar menyebutkan, bahwa tidak selesainya proyek pembangunan sport center tersebut karena memang tidak ada keinginan dari Pemerintah Daerah untuk menyelesaikannya.

“Dalam program Pak Safrial ini, sudah masuk dalam RPJMD. Oleh karena itu, saya mengingatkan kembali bahwa pembangunan ini harus selesai,” katanya.

Indikasi ketidakinginan pemerintah daerah untuk menyelesaikan proyek pembangunan sport center ini, tampak dari tidak adanya perkembangan pembangunan yang telah dianggarkan sebanyak tiga kali tersebut.

Dari pantauan di lokasi pembangunan tersebut, sudah mulai semak ditumbuhi rumput liar. Tampak beberapa tiang pancang berdiri kokoh dibalik rimbunnya rumput liar tersebut. Sementara ada bagian bangunan yang telah di cor lantai.

Lokasi pembangunan sport center tersebut berada di daerah Pembengis, berdekatan dengan Gapura Selamat Datang Kuala Tungkal.

Ditambahkan oleh Ahmad Jafar, bahwa seharusnya Kabupaten Tanjab Barat telah memiliki bangunan GOR jika Pemerintah Daerah serius.

Proyek Sport Center di Tanjab Barat Mangkrak, Kadispora Enggan Beri Keterangan

“Minimal Gedung olahraga itu yang selesai. Ketika banyak yang bertanya kenapa ini tidak selesai, ya karena memang politikal wil-nya tidak kuat, yang seperti ini butuh politikal wil yang kuat,” pungkasnya.

Berdasarkan data yang dihimpun di LPSE Kabupaten Tanjabbar pelaksanaan proyek pembangunan Sport center ini bersumber dari dana APBD Kabupaten Tanjabbar tahun 2015, 2016 dan 2018 dengan total dana yang di kucurkan keseluruhan sebesar Rp 16,604,258,000. (Dika)