BATANGHARI, AksesJambi.com – Polisi Sektor (Polsek) Maro Sebo Ulu (MSU), melalui Bhabinkamtibmas berhasil mempertemukan seorang anak yang hilang kontak dengan ibu kandungnya selama 14 tahun.
Kapolsek Maro Sebo ulu, AKP. P. Sagala saat di konfirmasi awak media, membenarkan kejadian tersebut dan menceritakan kronologi awal mula kisah tersebut.
“Iya benar, kisah tersebut bermula, saat si anak atas nama Beni Apriansyah, mengirim pesan melalui aplikasi TikTok, kepada Polsek Maro Sebo Ulu, pada hari Sabtu 09 November 2024,” kata Sagala, Rabu (13/11/2024).
Dimana isi dari pesan tersebut mengatakan tujuannya menghubungi Polsek MSU, agar bisa mendapatkan informasi ibu kandung nya yang berada di Desa Kembang Seri.
“Kemudian bhabinkamtibmas Bripka Apriade, pada hari Minggu, 10 November 2024, mencari informasi siapa ibu kandung nya. Alhamdulillah bertemu melalui video call yang mana nama ibunya an. Tutik Mulyana yang beralamat di RT 01 desa kembang seri Kecamatan Maro Sebo Ulu Kabupaten Batanghari,” lanjutnya.
Setelah menemukan ibu kandung Beni, Bripka M. Apriade, langsung melakukan video call dengan Beni Apriansyah.
“Awalnya Mereka saling bingung, setelah nenek Beni Apriansyah mengambil hp dan menampakkan muka ke ibu Beni, barulah ingat bahwa itu mertua nya dahulu,” tutupnya.
Saat di hubungi awak media, Beni Apriansyah, mengucapkan rasa terima kasih kepada Polsek Maro Sebo Ulu.
“Terima kasih kepada Polsek Maro Sebo Ulu, khusus nya bhabinkamtibmas desa kembang seri, Bripka M.apriade, dengan bantuannya, bisa mempertemukan saya sama ibu saya,” katanya.
Lanjutnya, sejak usia 4 hingga 18 tahun, Beni telah berpisah dengan ibu kandungnya dan ikut bersama ayahnya. sejak kepergian itu, Beni tidak pernah lagi bertemu ibunya.
“Sejak usia 4 tahun, saya ikut ayah saya ke Bangkuku Utara, karena kedua orang tua saya bercerai. Sejak itu sampai usia saya sekarang 18 tahun belum ada bertemu sang ibu. Insya Allah lebaran tahun depan (2025) saya akan menemui ibu saya,” tukasnya. (Rls/*)
