Beranda Akses Pelabuhan Roro Kuala Tungkal Belum Dibuka untuk Angkutan Penumpang

Pelabuhan Roro Kuala Tungkal Belum Dibuka untuk Angkutan Penumpang

TANJABBAR, AksesJambi.com – Setelah ditutup bagi penumpang (Orang) beberapa bulan lalu akibat pandemi Covid-19, kapal angkutan penumpang dari Kuala Tungkal tujuan Batam dan sebaliknya di Pelabuhan Roro sampai saat ini belum membuka angkutan untuk penumpang.

Untuk saat ini, Pelabuhan Roro Kuala Tungkal, Tanjung Jabung (Tanjab) Barat beroperasi hanya bagi kendaraan, khususnya angkutan barang.

Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Tanjab Barat, Samsul Juhari yang menyebutkan bahwa untuk angkutan penumpang di Pelabuhan Roro memang masih dilarang, hal itu lantaran belum dibukanya secara resmi izin bagi penumpang.

“Untuk Pelabuhan Roro pada saat sebelum ada edaran dari Menhub tentang larangan mudik. Pertanggal 24 April sampai dengan 31 Mei 2020 lalu, kami telah mengirimkan surat ke ASDP Cabang Batam atas permintaan masyarakat. Agar pelabuhan Roro ini tidak ada angkutan penumpang untuk mencegah penyebaran virus covid-19 dari Batam,” ujar Samsul, Sabtu (13/06/2020).

Samsul menyebutkan bahwa setelah di berlakukan ‘New Normal’ oleh pemerintah, ada pertanyaan dari masyarakat apakah pelabuhan roro ini sudah boleh untuk aktivitas penumpang.

“Surat yang kami layangkan di ASDP Cabang Batam sebelum dicabut penumpang masih dibatasi, sampai saat ini kita memang belum mencabut surat tersebut. Kalau kita cabut kemungkinan nanti ada keterbukaan untuk pelayanan penumpang,” ungkapnya.

Transportasi Air Berangsur Normal, Penumpang Tak Pakai Masker Dilarang Naik

“Yang pasti, kami akan bicarakan dulu dengan pemerintah kabupaten apakah masih dilarang untuk penumpang, lantaran surat dari Gugus yugas Covid-19 pusat dan menteri perhubungan perjalanan boleh dilakukan asalkan masih mematuhi protokol kesehatan,” tambahnya.

Selain itu, Samsul juga menjelaskan bahwa, pihaknya nantinya akan melakukan kordinasi dengan ASDP Batam. Namun sebelum itu, pihaknya terlebih dahulu untuk melakukan koordinasikan dengan tim Gugus Tugas Tanjab Barat.

“Kita akan kordinasi dahulu, apakah boleh dibuka buat penumpang atau tidak,” pungkasnya. (Dika)