JAMBI, AksesNews – Meski harga minyak turun saat ini, tidak menurunkan semangat lima kantor perwakilan SKK Migas serta KKKS di seluruh Indonesia untuk memberikan kontribusi dalam penanggulangan dan pencegahan penyebaran pandemi Covid-19 yang tengah mewabah di lingkungan masyarakat saat ini.
SKK Migas – KKKS Sumbagsel terus berkoordinasi dengan para pemangku kepentingan di wilayah kerja masing-masing KKKS di wilayah Sumatera Bagian Selatan, untuk menampung informasi sebanyak-banyaknya terkait apa saja kebutuhan masyarakat, tenaga medis dan pemerintah yang memungkinkan untuk dibantu.
“Sejak diumumkannya pasien pertama yang terkonfirmasi positif Covid-19 di Indonesia pada pertengahan Maret lalu, SKK Migas – KKKS Sumbagsel baik yang beroperasi di Provinsi Sumatera Selatan maupun di Provinsi Jambi sigap memberikan respon terhadap kondisi ini,” ujar Kepala Departemen Humas SKK Migas Sumbagsel, Andi Arie Pangeran, lewat pers release yang diterima aksesjambi.com, Selasa (07/04/2020).
Andi mengatakan bahwa, kontribusi tersebut diawali dengan gerakan sosialisasi pencegahan Covid-19 yang dilakukan oleh KKKS Medco E&P Indonesia di Kecamatan Suak Tapeh Kabupaten Banyuasin pada 18 Maret 2020 lalu.
Selain itu KKKS Medco E&P Indonesia juga telah memberikan bantuan berupa dukungan peralatan dan pelayanan kesehatan masyarakat di Desa Bangun Sari, ke Kepala Desa dan Puskesmas Desa Sumaja Makmur, serta Pukesmas Desa Gunung Megang Dalam pada 30 Maret 2020.
Pada tanggal 1 April 2020 Medco juga memberikan bantuan dukungan peralatan dan pelanyanan kesehatan masyarakat ke puskemas Desa Muara Emburung.
Tindakan serupa juga dilakukan oleh KKKS lain yakni KKKS Seleraya Merangin Dua yang melakukan sosialisasi dan penyemprotan cairan disinfektan disekitar rumah warga, ruko dan bangunan ibadah di Kecamatan Rawas Ilir, Kabupaten Musi Rawas Utara pada 24 Maret 2020.
Menyadari bahwa usaha untuk memutus mata rantai penyebaran pandemi Covid-19 bukan semata tugas Pemerintah, SKK Migas juga menggerakkan KKKS Pertamina Hulu Energi Ogan Komering untuk turut memberikan kontribusinya di Desa Ring I wilayah kerjanya dengan memberikan 147 pack cairan disinfektan pada 28 Maret 2020.
Sementara itu, KKKS Talisman Sakakemang B.V dan KKKS Repsol South Sakakemang S.L memberikan bantuan kepada Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin melalui PMI Kabupaten Musi Banyuasin berupa 50 Liter cairan disinfektan yang telah diserahkan pada 27 Maret 2020 lalu.
“KKKS ConocoPhillips Grissik Ltd. juga telah memberikan beberapa bantuan yakni 3.400 sarung tangan karet, 120 masker N95, dan 300 botol hand sanitizer ke PMI Muba, RSUD Sekayu berupa 3.500 buah sarung tangan karet, 170 buah masker N95, dan 320 botol hand sanitizer. Juga ke RSUD Bayung Lencir diberikan bantuan berupa 1.000 buah sarung tangan karet dan 170 buah masker N95 yang telah diserahkan pada 2 April 2020,” lanjut Andi.
Selain itu KKKS ConocoPhillips juga memberikan 100 masker sensi dan 200 sarung tangan di sekitar kantornya, RW 09, Kelurahan Talang Semut, Kecamatan Bukit Kecil, Kota Palembang, pada 26 Maret 2020 lalu.
Berikutnya KKKS Tiarabumi Petroleum yang beroperasi di Kabupaten Ogan Komering Ulu juga telah melakukan penyemprotan cairan disinfektan di Desa peninjauan sebanyak dua kali pada 28 Maret dan 3 April 2020.
Tidak hanya KKKS di Provinsi Sumatera Selatan saja yang memberikan bantuan untuk penanggulangan dan pencegahan Covid-19 ini namun juga dilakukan oleh KKKS yang beroperasi di Provinsi Jambi.
Seperti yang dilakukan oleh KKKS PetroChina International Jabung Ltd. pada 1 April 2020 memberikan bantuan berupa hand sprayer, sarung tangan, wipol karbol beserta isi ulangnya, lefiet, baju pelindung diri, masker N-95, handscoon, sepatu safety, termo gun, dan transportation meal yang diserahkan ke dua daerah wilayah kerjanya yakni Kabupaten Tanjung Jabung Barat dan Kabupaten Tanjung Jabung Timur.
Tidak hanya itu pada 6 April 2020, KKKS PetroChina juga melakukan penyemprotan disinfektan di Kecamatan Betara Kabupaten Tanjung Jabung Barat.
KKKS MontD’Or Oil Tungkal ltd juga memberikan bantuan sebanyak 11 Spray Disinfektan, 56 cairan disinfektan, 100 masker bedah, 30 mantel plastik, 600 pasang sarung tangan bedah, 30 safety goggle, 30 pasang sepatu karet, dan 30 pasang helm plastik pada Kamis (02/04) kepada Dinas Lingkungan Hidup & Perhubungan Kabupaten Tebo.
Dalam penyaluran bantuan APD ini, koordinasi sebelumnya telah dilakukan dengan SKK Migas dan stakeholder terkait, terutama yang berada di wilayah Ring-1 operasional MontD’Or
Sementara itu, pada 2 April 2020 KKKS Pertamina EP Asset 1 Jambi Field juga menunjukkan kepeduliannya terhadap minimnya alat pelindung diri (APD) yang dibutuhkan tenaga medis di RSUD Raden Mattaher Jambi dengan memberikan bantuan 100 paket APD yang diterima langsung oleh Direktur RSUD Raden Mattaher Jambi dr. MHD Fery Kusnadi, SPOG.
Kepala Perwakilan SKK Migas Sumbagsel, Adiyanto Agus Handoyo menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada masing-masing KKKS atas peran maksimal yang dilakukan ditengah kondisi ini.
Adiyanto juga terus melakukan koordinasi dengan masing-masing KKKS untuk memberikan masukan, dukungan dan evaluasi terhadap apa yang telah dan akan dilakukan oleh masing-masing KKKS.
“Saya menyampaikan ucapan terimakasih atas semangat yang begitu besar teman-teman KKKS Sumbagsel untuk memberikan perannya membantu meringankan langkah pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran pandemi Covid-19 ini. Hal ini tentu memang menjadi tanggung jawab kita bersama, sebagai bagian dari pemerintah, juga merupakan anggota masyarakat saya menekankan kepada teman-teman KKKS agar semaksimal mungkin memberikan bantuan kepada pemerintah dan masyarakat di wilayah kerja tempat kita mencari nafkah, jangan sampai kita hanya fokus bekerja untuk mempertahankan atau meningkatkan hasil produksi saja, memang ini yang terpenting namun ada pula yang juga harus mendapatkan perhatian kita yakni lingkungan sekitar terlebih dalam kondisi sulit seperti saat ini” jelas Adiyanto.
Adiyanto juga menghimbau beberapa KKKS yang belum merealiasaikan bantuan agar sesegera mungkin dapat melakukannya guna membantu meringankan kesulitan yang dihadapi mayarakat dan pemerintah saat ini. Selebihnya ia juga mengharapkan agar SKK Migas – KKKS dan masyarakat dapat menjadi rekan kerja sama yang baik bagi pemerintah dalam memerangi pandemi Covid-19 ini agar secepatnya kondisi ini dapat dilalui bersama sesuai kemampuan penganggaran yang telah disetujui pemerintah melalui SKK Migas. (*)
