KERINCI, AksesJambi.com – Seorang pelajar SMA Negeri 2 Sungai Penuh, Ikhsan Almughoni (17) diduga hilang di kawasan Danau Kaco Kecamatan Gunung Raya, Kabupaten Kerinci. Saat ini, Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Jambi masih menyusur di setiap wilayah tersebut guna melakukan pencarian.
Menurut laporan Humas Basarnas Jambi, Mujahidin mengatakan Tim dari Basarnas sudah diturunkan untuk melakukan pencarian korban di wilayah Danau Kaco sekitar tempat hilangnya korban.
“Kita sudah menurunkan Tim ke Danau Kaco dan sekitarnya. Kita fokus ke Danau Kaco nya untuk pencariannya,” katanya, Kamis (02/01/2019).
Mujahidin menyampaikan korban tersebut di nayatakan hilang sejak Rabu 1 Januari 2020 sekitar pukul 05.40 WIB. Korban hilang tersebut merupakan warga dari Desa Karya Bhakti, Kecamatan Pondok Tinggi, Kota Sungai Penuh.
Menurut informasi yang didapat, korban tersebut pergi pada 1 Januari 2020 sekitar pukul 11.00 WIB. Ikhsan dan tiga temannya berangkat dari Benteng, Desa Manjuto Lempur menuju tempat wisata Danau Kaco dengan berjalan kaki. Sepeda Motor yang digunakannya dari Kota Sungai Penuh dititipkan di parkir di Benteng, Desa Manjuto Lempur.
Setelah itu, sekitar pukul 13.00 WIB, korban dan temannya sampai di Danau Kaco pada pukul 16.10 WIB. Korban dan temannya ingin pulang menuju Benteng di perkirakan Sampai di Benteng, Manjuto Lempur sebelum Maghrib.
Dalam perjalanan pulang sesampainya di Kawasan “Mupening” (sebutan warga setempat) yaitu pertengahan antara Danau Kaco dengan Benteng Desa Manjuto pada saat menyeberangi sungai Ulu Ayik, korban lebih dulu berjalan dan meninggalkan teman-temannya yang masih di belakang dengan jarak sekitar 100 meter.
Namun, pada Pukul 18.10 WIB tiga orang temannya Sampai di Benteng Desa Manjuto Lempur, mereka tidak menemui korban baik di Benteng Manjuto maupun selama di perjalanan dari Kawasan Mupening sampai di Benteng Desa Manjuto.
Berdasarkan wawancara reporter AksesJambi.com di lokasi, Debi Sutra (23) rekan korban mengatakan, bahwa saat perjalanan pulang sesampainya di Kawasan Mupening (sebutan warga setempat) yaitu pertengahan antara Danau Kaco dengan Benteng Desa Manjuto pada saat menyeberangi sungai Ulu Ayik (sebutan warga setempat) Ikhsan Almughoni terpeleset dan terjatuh di bebatuan sungai yang licin dan mengatakan kepada Debi Sutra.
“Masa nggak ditolong,” kemudian dijawab oleh Debi “Manja, kamukan laki-laki masa iya laki-laki tidak kuat”
Setelah terpeleset di batu dan mendengar perkataan Debi Sutra, kemudian Ikhsan ingin menunjukkan bahwa dia masih kuat berjalan kaki dan berjalan duluan dari Debi Sutra dengan jarak kira-kira 100 Meter sehingga Ikhsan tidak kelihatan lagi di depannya.
Sekira Pukul 18.10 WIB, Debi Sutra Sampai di Benteng Desa Manjuto Lempur, dan tidak menemui Ikhsan baik di Benteng Manjuto maupun selama di perjalanan dari Kawasan Mupening sampai di Benteng Desa Manjuto.
Selanjutnya Debi Sutra mencari Ikhsan Almughoni di sekitar Benteng Manjuto dan Desa Lempur Mudik dan tidak menemui nya sedangkan Sepeda motor yang diparkirnya di Benteng manjuto masih ada.
Pada pukul 19.46 WIB Debi Sutra sambil bertanya kepada warga Desa manjuto dan menceritakan kejadian tersebut kepada warga.
Mendengar kabar orang hilang di kawasan Danau Kaco, sekira pukul 20.00 WIB, Pemuda Desa manjuto dan sekitarnya sebanyak 50 orang melakukan pencarian. Sekira Pukul 23.30 WIB, rombongan pemuda tidak menemui korban dan kembali ke benteng Desa manjuto.
Sekira pukul 00.00 WIB, keluarga korban bersama warga melakukan pencarian kembali di Kawasan Danau Kaco sampai saat ini rombongan keluarga korban belum kembali.
Hingga saat ini dari TNI, Polri, BPBD, Basarnas dan Damkar dan dibantu warga setempat masih melakukan penyisiran di kawasan objek Wisata Danau Kaco, namun Ikshan Almughoni (17) belum ditemukan hingga sore ini. (Jnf)