Hasil Swab Covid-19 di Jambi Lambat, Pemprov dan Pemkot Bersinergi

JAMBI, AksesNews – Untuk mempercepat pemeriksaan hasil swab Covid-19 di Provinsi Jambi, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Jambi, Universitas Jambi, BPOM Jambi dan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Wilayah Jambi bersinergi.

Kerjasama tersebut, sangat didukung oleh Gubernur Jambi, Fachrori Umar. Hal tersebut disampaikan Fachrori usai Penandatanganan Naskah Sinergitas Kerja antara Pemprov Jambi, Pemkot Jambi, Universitas Jambi, BPOM dan IDI, yang berlangsung di Ruang Kerja Gubernur, Senin (01/06/2020).

“Penandatanganan sinergitas kerja ini dalam rangka penanganan dan pelaksanaan pemeriksaan Swab dengan metode PCR. Saya sangat antusias dan mendukung sinergitas kinerja ini, dimana kita memiliki informasi yang lebih cepat dan tepat untuk pemeriksaan Swab Covid-19 di Provinsi Jambi,” kata Fachrori.

Meski menurut Gubernur Jambi, jumlah kasus Covid-19 di Provinsi Jambi masih rendah dibandingkan daerah lainnya, namun dilihat dari tren grafiknya ada kemungkinan meningkat dari waktu ke waktu.

“Kita memiliki semangat dan komitmen yang sama dalam penanganan wabah Covid-19 di Provinsi Jambi, karena sampai saat ini wabah pandemi ini masih mengancam kehidupan masyarakat secara global, khususnya masyarakat Jambi,” kata Gubernur Jambi.

Lanjutnya, untuk penambahan dan pengurangan jumlah pasien positif atau negatif Covid-19 adalah melalui hasil Swab test dengan metode PCR, yang mana selama ini Provinsi Jambi selalu mengirimkan sample ke Pusat dan membutuhkan waktu yang cukup lama untuk mengetahui hasilnya.

“Lamanya waktu menunggu hasil dari pusat menjadi salah satu kendala dalam mempercepat penanganan pasien positif Covid-19. Kita mengambil langkah nyata dengan memotong beberapa rangkaian proses dalam pemeriksaan swab, sehingga tidak perlu menunggu waktu yang lama untuk mengetahui hasilnya,” jelasnya.

Gubernur Jambi mengharapkan untuk segera menindaklanjuti naskah sinergitas kerja dan setiap pihak dapat segera melaksanakan tugas dan tanggung jawab masing-masing, sesuai dengan kesepakatan guna mendapatkan hasil yang terbaik demi kemaslahatan masyarakat Jambi.

Ditempat yang sama, Wali Kota Jambi, Syarif Fasha mengatakan, penandatanganan naskah sinergitas kerja ini sangat baik sekali untuk mengetahui hasil tes swab lebih cepat karena selama ini Jambi selalu mengirimkan sample ke pusat yang memerlukan waktu cukup lama sekitar lebih kurang 1 minggu.

“Masing-masing pihak pada penandatanganan naskah sinergitas kerja ini saling memberikan kontribusi, sehingga ini menjadi simbiosis mutualisme yaitu kerjasama yang saling menguntungkan dalam penanganan Covid-19 di Provinsi Jambi,” pungkasnya.

“Saya mengharapkan pelaksanaan sinergitas kerja ini akan memberikan manfaat yang lebih cepat bagi masyarakat, karena selama ini yang menjadi kendala adalah lamanya menunggu hasil Swab dari pusat,” harap Wali Kota Jambi. (Hms)